8. Backpacker turki, 17 april – 02 mei 2019
Ternyata jalan2 di istiklal street dan taksim square cukup takes time juga. Dihitung2 kayaknya tdk akan cukup waktu kalau dipaksakan juga ke hagia sophia. Jadi akhirnya diputuskan utk langsung ke otogar saja, istilah bahasa turki utk terminal bus. Apalagi kami harus mampir dulu ke apartemen pak taufik di belakang historia mal krn tadi koper kami titipkan ke dia.
Dari taksim square kami kembali ke yenikape dg subway, lalu pindah ke line m1 dan turun satu stasiun kemudian yakni stasiun aksaray. Itu adalah stasiun terdekat ke mal historia. Saya janjian dg pak taufik di sana karena saya lupa lagi jalan ke apartemennya.
Setelah mengucapkan terima kasih maka kamipun balik ke aksaray dg menyeret satu koper dan satu ransel. Saat itu sdh jam 18. Saya ingin agak cepat sampai di otogar krn kami belum beli tiket bus ke cappadocia. Apalagi saat itu ada info bahwa bisa jadi tiket sdh habis krn ini sdh akhir pekan.
Cara beli tiket dg cara go show ini sebenarnya sangat tidak disarankan. Termasuk go show saat mencari penginapan. Tapi justru itulah yg saya lakukan. Bukan hanya tiket bus, tapi penginapanpun blm saya booking utk tgl 26 di cappadocia. Saya baru booking penginapan tgl 27 saja. Akibatnya sayapun terpaksa menghadapi masalah gara2 go show ini seperti yg akan saya ceritakan di bawah ini.
Saya sdh tahu bahwa go show bermasalah. Tapi kenapa saya lakukan juga? Saya terpaksa go show krn saya tdk bisa memastikan itinerary detil kapan meninggalkan istanbul, kapan ke cappacodia, kapan ke pamukkale dll. Apalagi di awal saya sempat mimpi indah mau mampir ke bulgaria. Jadilah semua intinerary saya adalah open itinerary. Semua belum saya booking kecuali hanya satu malam penginapan di goreme, cappacodia.
Kami sampai di otogar jam 18.30. Saya sdh diingatkan oleh teman di istanbul supaya jangan mau ditarik2 orang dan langsung saja ke loket bus metro. Wah, ternyata ada calo juga di terminal turki. Dan benar juga, baru saja keluar stasiun otogar sdh ada orang yg tanya mau ke mana. Sudah kayak di indonesia saja ternyata. Saya hanya menggeleng dan meneruskan berjalan. Tapi ternyata hanya satu orang itu saja dan tdk memaksa. Setelah itu tdk ada lagi orang yg menanyakan mau ke mana mau ke mana.
Otogar istanbul adalah sebuah terminal bus pusat. Semua bus ke seluruh turki ada di sini. Di sekeliling stasiun otogard ada deretan toko yg mengelilingi stasiun dalam bentuk segiempat. Jumlahnya ada puluhan toko dan itu semua adalah loket penjualan tiket bus.