19. Rocky Mountain National Park

19. Rocky Mountain National Park

Cara paling mudah mengunjungi spot wisata yang lokasinya ada di luar kota adalah dengan ikut tur lokal saja. Kecuali jika bisa driving sendiri maka mungkin bisa mudah juga.

Dua tahun yang lalu saya mencari tur lokal di Las Vegas yang bisa membawa kita ke Grand Canyon. Sekarang saya mencari tur lokal Denver yang bisa membawa kita ke Rocky Mountain National Park.

Semua pemesanan tur lokal hanya bisa dilakukan on line melalui internet. Saya booking dua tempat untuk saya dan istri. Harganya $ 140 per orang untuk perjalanan seharian dari pagi sampai sore.

Titik keberangkatan ditentukan di Union Station Denver jam 08.15 pagi. Sehari sebelumnya saya survey dulu untuk melihat lokasi dan sekalian memastikan kebenaran titik kumpulnya. Kebetulan saya juga sekalian ke Enterprise, perusahaan rental mobil yang lokasinya juga tidak jauh dari sini.

Saya mengira ada kantor biro tur itu di sini namun ternyata tidak ada apa-apa. Karena itu saya bertanya ke security di sana apakah benar ada tur ke Rocky Mountain yang titik kumpulnya di sini.

Saya hanya tahu biro tur ini dari on line dan tidak bisa memastikan apakah benar atau tipu-tipu. Padahal saya sudah membayar secara on line juga. Tapi alhamdulillah kata security memang ada tur yang pesertanya dijemput di halaman stasiun.

Pada waktu yang ditentukan kamipun hadir di sana. Awalnya saya ragu juga karena sampai jam 8 masih tidak ada tanda-tanda keberadaan biro tur itu. Di email yang saya terima dikatakan titik kumpul adalah flag pole di stasiun.

Saya tidak tahu flag pole itu apa. Saya menduga itu adalah tour guide yang membawa bendera seperti yang biasa kita lihat di rombongan wisata.

Tapi karena sampai jam 8 lewat masih juga tidak ada tanda-tanda maka saya bertanya ke security lain. Dia tanya apakah bus atau bukan. Saya tidak tahu apakah bus atau bukan. Hanya karena saat tur ke Grand Canyon pakai bus maka saya kira kali ini juga pakai bus.

Untuk bus dia menunjuk lokasi lain. Katanya down stair sehingga sayapun turun ke bawah. Tapi ternyata itu adalah terminal bus. Saya jadi sangsi sehingga bertanya lagi pada security terminal bus.

Security ini baik sekali. Dia sampai mengantarkan saya naik lagi lalu membawa saya ke halaman stasiun sampai ke tiang bendera. Olala ternyata flag pole itu tiang bendera. Betapa bodohnya saya yang tidak tahu bahwa flag pole adalah tiang bendera.

Ternyata benar. Tour guidenya datang beberapa menit sebelum jam 08.15. Dia langsung menebak bahwa saya adalah peserta. Dia bilang ada 11 orang peserta dari India, China, Iran dan kami dari Indonesia. Lainnya masih dari Amerika namun beda state saja.

Tadinya saya kira pakai bus. Tapi karena ternyata hanya 11 orang maka kendaraan yang dipakai adalah mobil van kapasitas 14 atau 15 orang. Dia langsung merangkap sebagai tour guide dan sekaligus driver juga.

Waktu kami masih bersama rombongan 10 orang di New York, Niagara dan Boston maka kami ke mana-mana selalu pakai Uber. Kecuali di kota New York yang kami memakai Metro atau subway.

Waktu itu memang ada wacana untuk rental mobil. Tapi karena saya belum ada pengalaman maka rencana itu didrop dari itinerary. Tapi sekarang jika ada yang tertarik untuk traveling Amerika lagi maka opsi memakai mobil van kapasitas 15 orang ini bisa dipertimbangkan. Kita cukup isi 10 orang saja karena sisanya digunakan untuk membawa tas hand carry.

Perjalanan ke Rocky Mountain sungguh menyenangkan. Kami disuguhi pemandangan indah sepanjang perjalanan. Di sebuah tempat bernama Estes kami berhenti di sebuah hotel mewah bernama the Stanley, a Grand Heritage Hotel, Since 1909. Kami diberi waktu sekitar 45 menit untuk ngopi dan foto-foto.

Benar saja, pemandangannya sungguh menakjubkan. Kita berada di ketinggian dan bebas mamandang ke segala arah. Di latar depan terlihat puncak tertinggi Rocky Mountain yang tertutup salju. Lainnya pemandangan lembah, kota dan kaki gunung serta hotel itu sendiri.

Kemudian perjalanan dilanjutkan masuk ke taman nasional tersebut. Spot pertama adalah bekas banjir bah dan longsoran batu dari gunung. Sungai yang mengalir dan bekas longsoran batu di sekitarnya memberikan pemandangan yang luar biasa. Apalagi ada salju tipis yang turun yang menambahkan keindahan alamnya.

Sebenarnya bulan Mei adalah akhir musim semi dan sudah akan masuk musim panas. Tapi ternyata di Rocky Mountain malah masih ada salju yang turun.

Kami sampai di sebuah danau dan salju tipisnya malah semakin deras turunnya. Pinggiran danau ditumbuhi pohon sejenis cemara berwarna hijau. Lalu latar belakangnya adalah pegunungan. Sungguh suatu kombinasi pemandangan yang sangat indah.
Sebagai orang daerah tropis maka tentu saja saya sangat excited dengan adanya salju ini. Kami berfoto di pinggir danau sementara salju terus turun mengenai topi, wajah, jaket, lengan dan kaki kita. Hasilnya adalah foto-foto yang menurut saya adalah foto terbaik yang pernah saya buat.

Di taman nasional ini masih banyak binatang sejenis rusa dan rusa sendiri. Ada yang bertanduk dan ada yang tidak. Mereka masih hidup liar dan mencari makanan sendiri. Bahkan pengunjung dilarang memberi makan mereka.
Tur ke Rocky Mountain ini adalah a day tour. Kami di sini sampai jam 15 dan setelah itu balik kembali ke Denver. Kami sampai kembali ke titik pemulangan stasiun Denver sekitar jam 17.

Bersambung

Artikel Terkait