Akhirnya sayapun menyusun sebuah panduan traveling backpacker jepang. Sebenarnya yang saya tulis ini bukan panduan, tapi daftar kekurangan. Semua yg saya tulis adalah kekurangan semua. Dengan daftar kekurangan yg panjang ini saya berharap tidak ada lagi peserta yg masih mempunyai ekspektasi baik.
Dalam keadaan normal konsumen akan membatalkan transaksi kalau yg dia dapatkan kekurangan semua. Sayapun sebenarnya jg sudah siap bahwa backpacker jepang ini batal karena semua peserta mengundurkan diri setelah membaca daftar kekurangan tersebut.
Tapi apa dinyana, alih2 mengundurkan diri setelah membaca panduan, mereka malah tambah semangat ingin ikut. Semua pada bilang siap. Waduh, bgmn ini, kok tidak ada yg mundur. Alih2 ada yg mundur malah pesertanya nambah. Padahal inilah daftar kekurangan yg saya sodorkan.
Piagam jepang alias panduan backpacker jepang (dibaca daftar kekurangan 😀):
1. Yang sangat saya takutkan dalam mengarrange traveling backpacker adalah komplain dan penyesalan peserta karena telah join traveling ini. Peserta berasal dari berbagai latar belakang yg berbeda2 shg ekspektasinya tentang buruk, normal, baik dan nyaman akan berbeda2. Karena itu dari awal saya ingin mengatakan bahwa ini adalah buruk. Semua fasilitas adalah fasilitas minimum.
2. Jangan pernah sekali2 membandingkan dengan paket wisata. Begitu sempat terlintas di benak utk membandingkan maka ke depan semuanya akan kacau dan mengecewakan. Kita tdk ada bus jemputan, tdk ada tour guide, tdk ada yg menyediakan makanan, tdk ada air minum, tdk ada yg melayani dan semua tidak2 yg lain. Kita akan naik turun metro dan kereta, pindah2 jalur di stasiun dan selanjutnya jalan kaki ke mana2.
3. Utk makan siang semua peserta akan dibekali 1.000 yen dan selanjutnya terserah mau makan apa, kapan dan di mana. Ramen 600 yen, kebab 500 yen, nasi putih 200 yen. Air bawa dari apartemen. Jika 1.000 yen dirasa tdk cukup atau ingin makan dan minum yg lain, maka dipersilahkan pakai uang pribadi.
4. Peserta dibekali dg tiket subway metro pass three days (kereta bawah tanah) yg berlaku unlimited 3 hari. Dibekali juga kartu pasmo jaringan japan railway (jr) utk 2 hari. Kartu pasmo akan dipakai di area yg tdk ada subwaynya. Saldo kartu pasmo cukup utk mengikuti seluruh itinerary kita. Jika saldo habis dan peserta masih butuh utk ke tujuan lain yg tdk ada di itinerary maka silahkan isi ulang dg dana sendiri.
5. Kelebihan backpacker adalah kebebasan. Karena itu peserta dibebaskan jika mau membuat itinerary sendiri, mau jalan sendiri atau mau berkunjung ke suatu lokasi sendiri. Bahkan jika mau keluar kota, ke kawaguchi lake, ke yokohama, naik shinkansen dll, semua dipersilahkan dg dana sendiri.
6. Semua destinasi dalam itinerary kita adalah destinasi2 tdk berbayar. Jika peserta ingin masuk ke venue berbayar, maka dipersilahkan masuk dg dana sendiri.
7. Rombongan kita terdiri dari pria dan wanita. Kita akan menginap di apartemen yg dipesan via airbnb atau booking.com. Bisa jadi kita akan dapat kamar yg diisi 3 atau 4 orang. Bisa jadi hanya ada satu double bed utk berdua dan yg lain tidur di futon (kasur yg dihampar di lantai). Bisa jadi juga futon dihampar di ruang tamu. Bisa jadi juga terpaksa tidur di sofa.
Pria akan sekamar dg pria, wanita dg wanita. Jadi hampir pasti bahwa suami istri akan tidur terpisah. Masih ada lagi kemungkinan buruk lain yakni akses ke suatu kamar harus melewati kamar yg lain. Jika ini terjadi maka kamar belakang kita peruntukan utk wanita shg wanita akan melewati kamar pria utk menuju kamarnya. Masalahnya kita tdk pernah tahu apartemen seperti apa yg akan kita dapatkan di airbnb.
8. Rombongan kita sangat beragam dari berbagai suku, etnis, agama, daerah, pendidikan dll. Tapi saya percaya bahwa kita semua adalah orang2 yg sdh biasa bergaul dg berbagai suku, etnis dan agama sehingga akan mudah untuk saling mengerti.
9. Saya bukanlah tour guide tapi hanya fasilitator dalam traveling. Jadi sangat mungkin saya tidak tahu apa2 tentang destinasi yg kita lihat. Saya mungkin tdk bisa menjawab berbagai pertanyaan yg diajukan. Kadang2 saya bisa nyasar juga dalam mencari destinasi. Kadang saya perlu waktu lama mempelajari peta. Kadang saya salah jalan sehingga terpaksa balik lagi. Kadang saya ragu2 dalam menentukan arah keluar di stasiun. Kadang saya juga ragu dalam memilih line kereta. Dan masih banyak kesalahan2 saya lainnya. Tapi itulah backpacker, kita belajar dari kesalahan2.
Jadi dari awal tolong hilangkan anggapan bahwa saya adalah tour guide. Bahwa saya tahu semua hal. Bahwa saya akan selalu mengarahkan dg meyakinkan. Jadi tolong jangan komplain jika kita mengalami masalah2 di atas. Jika timbul ketidakpuasan atau ingin komplain, tlg ingat lagi poin 1 aturan main kita. Bahwa saya sangat takut dg komplain. Bahwa yg kita dapatkan adalah kategori buruk. Jangan pernah berharap kondisi normal atau baik apalagi nyaman. Sepanjang backpacker kita akan selalu dalam posisi tdk nyaman.
10. Tapi krn ini backpacker yg bebas terserah kita, maka saya juga memberikan kebebasan pada peserta yg mencari nyaman. Misalnya mau naik taksi saja karena capek naik turun metro, pindah2 line kereta, keluar masuk stasiun dan jalan kaki ke mana2. Silahkan saja pakai taksi jika memang mau menggunakan dana sendiri. Begitu juga jika mau pindah ke hotel krn kondisi apartemen yg sangat tdk nyaman. Tidak masalah utk pindah jika mau menggunakan dana sendiri. Jangan pernah merasa terikat, sungkan atau tdk enak jika ingin melakukan sesuatu. Moto kita adalah kebebasan. Jadi apa saja boleh.
11. Saya hanya mendeliver sesuai yg saya janjikan. Bahwa dana yg disetor cukup utk akomodasi, transportasi dan semua destinasi dalam itinerary. Tapi jika peserta mau lebih dari itu maka dipersilahkan dg dana sendiri. Misalnya utk mencari kenyamanan lebih, berkunjung ke destinasi lain, beli oleh2, belanja dll.
12. Tiket air asia yg dipesan adalah tiket standar tanpa bagasi. Hanya tas kabin saja seberat 7kg. Jika peserta menginginkan bagasi karena bawaan yg banyak atau membeli oleh2 dalam jumlah banyak, maka bisa memesan bagasi di depan atau bayar di tempat saat ditimbang. Biasanya harga di tempat lebih mahal dibanding pesan di depan. Perlu diketahui bahwa sebagai maskapai low cost carrier (lcc) maka air asia sangat strict dalam menimbang bawaan penumpang. Bahkan jaket di badan termasuk barang yg ditimbang.
Tiket standar air asia juga tanpa meal di pesawat. Jika peserta menginginkan meal maka bisa dipesan sebelum keberangkatan atau langsung bayar di atas pesawat. Bayar langsung biasanya jg lebih mahal dibanding pesan di depan.
Bagasi air asia dan meal di pesawat juga exclude dari paket ini. Silahkan info ke saya jika ada yg butuh bagasi tambahan dan meal di pesawat jika mau pesan di depan. Tapi jika mau bayar di tempat saja maka tidak perlu menginfokan ke saya.
Bersambung
