17. Rute Banyak Opsi

Backpacker italy, swiss dan balkan

 

17. Rencana hari ini selain ke arosa adalah ke st moritz juga. Saya sudah mengantisipasi bahwa kemungkinan besar kami tdk akan sempat pulang ke zurich karena jauh dan lamanya perjalanan. Soalnya besok kami akan menjajal jalur glacier express antara chur dan brig. Akan buang waktu dan sangat mungkin malah tdk ada waktu jika malam ini balik ke zurich dari chur padahal besok kami harus ke chur lagi. Lebih efektif jika kami menginap di chur saja.

 

Tapi saya menghitung ulang lagi. Kami akan sampai di chur dari arosa jam 15 lewat. Kalau dilanjutkan juga maka kami baru akan sampai di st moritz sudah jam 17 lewat. Jam segitu sudah gelap di sini krn matahari terbenam jam 16.45. Apa yg akan diperbuat di st moritz jika kami sampainya sudah malam begitu.

 

Akhirnya kami putuskan utk balik saja ke zurich. Paling tidak dg keputusan ini maka kami sdh menghemat 80 chf atau sekitar 1jt rupiah biaya menginap di hotel paling murah di chur. Dasar backpacker, apa2 selalu dikaitkan dg penghematan 😁.

 

Selain dua pertimbangan di atas, keputusan balik ke zurich ini karena istri saya ingin melihat2 barang juga di zurich. Soalnya selama dua hari di zurich dia belum ada kesempatan bebas melihat2 barang. Jadi dari segi apapun kelihatannya tidak jadi menginap di chur ini adalah opsi yg paling baik.

 

Dengan batalnya st moritz hari ini maka schedule besok menjadi lebih padat lagi yakni st moritz dan menjajal jalur glacier express dari chur ke brig. Tapi malamnya ni son ngajak diskusi lagi dan menawarkan opsi baru yakni andermatt, thun dan bern. Dengan opsi baru ini kami masih dapat setengah jalur glacier express yakni dari andermatt ke brig. Tapi st moritz jadi hilang.

 

Saya memilih opsi yg baru ini saja krn ini adalah jalur tengah yg beda sekali dg jalur timur kmrn. Kalau tetap ke st moritz maka kami akan mengulang lagi jalur zurich ke chur. Daripada mengulangi lagi lebih baik kami menjajal jalur yg benar2 baru. Jadi kami mantap ke thun dan bern saja dan melupakan st moritz.

 

Kemarin kami start dari rumah sudah jam 9 kurang. Kali ini kami berangkat pagi sekali jam 6 kurang agar bisa punya banyak spare waktu. Karena waktu subuh belum masuk maka kami sholat subuh di baden saja.

 

Rute yg akan ditempuh adalah ehrendingen, baden, zurich, andermatt, brig, thun dan bern. Sesampai di zurich saya cek bahwa kami akan menunggu lama jika mengikuti apps SBB langsung ke andermatt. Saya pelajari dari apps itu juga bahwa akan lebih cepat sampai di andermatt jika kami ke arth goldau dulu dan dari sana baru berganti kereta ke andermatt.

 

Sesampai di arth goldau kami buka map lagi sambil diskusi dg istri. Karena rute dari arth goldau ke andermatt, brig dan thun adalah rute yg memutar sementara kami tdk turun sepanjang perjalanan, maka terpikirkan ide utk langsung ke bern saja. Dari sana ke thun dan barulah ke andermatt. Jadi rutenya dibalik. Nanti dari andermatt siapa tahu kami bisa ke chur dan lanjut ke st moritz.

 

Saya cek rute lagi dari arth goldau ke bern. Ternyata apps memberikan opsi ke zurich dulu baru ke bern. Lha, masa kami dari zurich malah balik ke zurich lagi. Jadi saya coba buat alternatif sendiri. Bgmn jika kami ke luzern dulu dan dari sana ke bern. Ternyata opsi ini make sense juga. Melalui apps juga diketahui bahwa arth goldau ke luzern 45 menit dan luzern ke bern 1 jam. Akhirnya dg mantap kamipun balik arah ke luzern, tidak jadi ke andermatt.

 

 

 

Artikel Terkait